Kebijakan pencetakan dan pendistribusian Kartu Indonesia Sehat (KIS) di Indonesia merupakan program dari pemerintah pusat. Program ini merupakan upaya percepatan penanggulangan kemiskinan dan peningkatan kesehatan masyarakat Indonesia dan Kabupaten Ende khususnya.
Pendistribusian Kartu Indonesia Sehat di wilayah Kabupaten Ende dibagi atas beberapa tahap. Tahap pertama yang akan dilakukan saat ini kata Marsel adalah tahap awal dengan jumlah kartu sebanyak 57.396.
Pembagian kartu Indonesia Sehat di tahap berikutnya jelas Marsel akan disertakan dengan pendistribusian Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Keluarga Sejahtera dengan menyesuaikan dengan jumlah masyarakat miskin yang tersisa dari pendistribusian tahap pertama di Kabupaten Ende sesuai dengan data yang di peroleh dari Badan Pusat statistik dan dinas Sosial kabupaten Ende.
Pendistribusian di tingkat kecamatan, kelurahan dan desa tambah Marsel akan dilakukan oleh camat, kepala desa maupun lurah. Proses pendistribusian ini diharapkan Marsel agar dapat berjalan dengan baik dan lancar, tanpa ada unsur kepentingan.
“Camat, kepala desa dan lurah akan bertugas membagikan KIS ke seluruh warga masyarakatnya sesuai dengan nama yang terlampir dalam KIS tersebut. Dan saya harapkan agar dalam proses pendistribusian KIS tahap pertama ini dapat berjalan dengan lancar dan baik, tanpa ada pendiskriminasian berdasarkan unsur kepentingan atau embel-embel lainnya”, ujarnya.
Ia juga berharap kepada pihak BPJS Kesehatan dan semua stakholder terkait untuk bekerjasama dan sama-sama bekerja mewujudkan Indonesia sehat yang dimulai dari Kabupaten Ende khususnya, memalui pencapaian visi misi di bidang kesehatan dan demi terwujudnya karakteristik Kabupaten Ende dengan membangun dari desa dan kelurahan menuju masyarakat yang sejahtera, mandiri dan berkeadilan. (Florida Afhny – Humas Pemkab Ende).