Headline
.
- BERANDA
- PROFIL BAGIAN HUMAS
- TENTANG ENDE
- WEBSITE PENTING
-
SEKRETARIAT DAERAH
- Bagian Pemerintahan & Otonomi Daerah
- Bagian Kesejehteraan Rakyat
- Bagian Pemberdayaan Masyarakat & Trantib Umum serta Perlindungan Masyarakat
- Bagian Hukum
- Bagian Organisasi
- Bagian Keuangan dan Aset
- Bagian Kepegawaian
- Bagian Perekonomian dan Pembengunan
- Bagian Humas dan Protokol
- Bagian Administrasi Pembangunan
- Bagian Pengadaan Barang dan Jasa
- Bagian Bagian Umum
- PEMERINTAHAN
- KLIPPING
- GALERY HUMAS
- INFORMASI PUBLIK ▼
Jumat, 20 April 2018
BUTUH SINERGITAS APARATUR NEGARA
Proses Pilkada saat ini telah memasuki tahap kampanye, dan beberapa tahapan Pilkada sudah dilewati. Pihak keamanan telah berhasil mengamankan tahapan-tahapan Pilkada tersebut. Kerawanan setiap tahapan Pilkada berpotensi terjadinya konflik sosial antara masyarakat di beberapa kecamatan. Untuk itu dibutuhkan sinergitas diantara aparatur negara baik TNI, POLRI dan Pemerintah Daerah.
MTQ PERDALAM MAKNA ALQUR’AN
Pelaksanaan MTQ harus kita maknai sebagai suatu ajang yang sangat mulia, karena selain untuk mencari bibit-bibit atau bakat-bakat qori dan qoriah yang dimiliki wilayah kita juga untuk memperkenalkan dan lebih memperdalam makna yang terkandung dalam ayat-ayat suci alqur’an bagi masyarakat khususnya generasi muda kita.
MITOS MENGENAI MAKANAN HAMBAT PROSES PEMENUHAN GIZI
Beberapa mitos dan fakta mengenai makanan dan gizi tidak boleh makan salah satu jenis makanan merupakan mitos dan budaya yang salah serta merupakan salah satu faktor penghambat dalam proses pemenuhan gizi, Pejabat Sementara (PjS) Bupati Ende Drs. Obaldus Toda, MM mengatakan ini pada bagian lain sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kornelis Wara, S.Sos di hadapan
PEMENUHAN GIZI MASIH JADI TANTANGAN
Permasalahan pemenuhan kebutuhan gizi ibu dan anak masih menjadi tantangan bagi Indonesia, termasuk bagi kita di Kabupaten Ende. Untuk mengatasinya diperlukan usaha bersama lintas sektor, lintas disiplin ilmu serta seluruh komponen masyarakat agar derajat gizi dan kesehatan anak Ende bisa semakin baik di masa mendatang dan persoalan gizi anak bisa teratasi.
Langganan:
Postingan (Atom)