Headline

.

  • MOHON MAAF BLOG HUMAS ENDE SUDAH GANTI ALAMAT BLOG..SILAKAN KUNJUNGI BLOG HUMAS PROTOKOL YANG BARU DENGAN ALAMAT : (KLIK GAMBAR) https://humasprotokolende.blogspot.com

Rabu, 16 Agustus 2017

GERAKAN SADAR PAJAK DI TAMAN SOEKARNO ENDE LIBATKAN ANAK-ANAK

Untuk wujudkan kesadaran pajak bagi seluruh masyarakat di Indonesia, Kementrian Keuangan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Pajak Kantor Wilayah DPJ Wajib Pajak Besar menggelar sosialisasi Sadar Pajak atau Pajak Bertutur dengan melibatkan anak-anak SDN 01 dan SDN 09 Kota Ende, bertempat di Taman Renungan Soekarno Ende, Jumad (11/8).

Kegiatan sosialisasi tersebut, diawali dengan penyerahan bantuan-bantuan berupa bantuan Kartu Indonesia Pintar, Bantuan Wifi bagi 10 sekolah di Ende, bantuan peralatan olah raga dan penyerahan plakat-plakat wajib pajak. Seusai acara penyerahan bantuan, juga dilakukan dialog interaktif jarak jauh antara anak-anak peserta sosialisasi dan undangan lainya dengan Mentri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani. 

Wakil Bupati Ende, H. Djafar H. Achmad, dalam sambutan sebelum membuka kegiatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan sadar pajak tersebut menjadi salah satu pelaku sejarah karena telah melibatban anak-anak. 

“pada kesempatan ini, saya juga ingin menyapa Kepala Sekolah dan para guru dari SDN 01 dan SDI 09 yang telah membawa para anak didiknya ke Taman Renungan Bung Karno ini, juga para undangan lainnya, tempat ini merupakan salah satu tempat bersejarah karena di taman inilah pendiri negara kita, yaitu Presiden Soekarno mendapatkan inspirasi mengenai lima butir Pancasila yang menjadi dasar negara dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi kita semua,”kata Wakbup Djafar. 

Wakbup Djafar juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Kakanwil DJP Wajib Pajak Besar, Bapak Mekar Satria Utama beserta jajarannya yang telah memilih untuk menyelenggarakan acara sosialisasi sadar pajak di Kota Ende, Flores Nusa Tenggara Timur.
“acara Gerakan Sadar Pajak atau yang disebut juga pajak bertutur merupakan acara yang sangat penting bagi kita semua karena negara kita dan kita semua di negara ini bergantung dari pajak yang dibayarkan oleh Wajib Pajak. Mungkin sudah banyak acara sosialisasi yang diadakan oleh Direktorat Jenderal Pajak untuk menyebarkan informasi perpajakan, namun acara hari ini yang mengajak anak – anak untuk sadar pajak sejak dini, adalah kegiatan yang sangat baik dan edukatif untuk menanamkan kesadaran pajak sejak dini,”pintanya.

Menurut Wakbup Djafar, Edukasi merupakan proses yang bertujuan untuk memberikan ilmu pengetahuan. Edukasi merupakan kegiatan yang harus dilakukan terus menerus agar alam bawah sadar kita terbuka dan pemahaman mengenai pengetahuan yang disampaikan dapat dipahami dan dimengerti dengan baik. 

“termasuk tentang perpajakan ini. Pengetahuan perpajakan adalah hal yang penting untuk diketahui oleh setiap warga negara terutama calon wajib pajak di masa depan. Edukasi sejak dini perlu dilakukan sebagai upaya mewujudkan nilai – nilai kesadaran pajak sebagai salah satu nilai budaya bangsa,” pintanya.

Wakbup Djafar juga meminta agar harus mengembangkan Budaya berbagi dan gotong royong untuk menjaga semangat pelaksanaan pajak di Indonesia. “Pajak adalah salah satu cermin pelaksanaan hak dan kewajiban warga negara, bahkan tercantum langsung di Undang – Undang Dasar negara kita. Sebagaimana yang telah kita ketahui, program pembangunan negara akan dianggarkan dalam APBN oleh pemerintah setiap tahunnya, adalah juga dari pajak,”katanya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain Wakil Bupati Ende, Pimpinan BUMN/BUMD, Pimpinan SKPD, jajaran Direktorat Jenderal Pajak, Kadis Pendidikan dan Kebudaya Kabupaten Ende, Para Kepala Sekolah, Perwkilan Keluarga Frans Seda Mentri Keuangan Pertama RI, dan anak-anak SDN 01 dan SDN 09 Kabupaten Ende.(robiasrarepi-humassetdaende)