Setiap insan koperasi tentunya telah menyadari bahwa penyelenggaraan RAT merupakan bagian yang sangat esensial dan melembaga dalam kehidupan berkoperasi. Melalui RAT semua anggota mengalami proses pembelajaran yang sangat efektif dan senantiasa melahirkan inspirasi, motivasi serta inovasi dalam proses pembaharuan diri yang berdampak pada perubahan baik dalam aspek peningkatan pengetahuan atau
wawasan perkoperasian, perubahan sikap mental maupun perubahan pada aspek ketrampilan dalam berkoperasi. Wakil Bupati Ende, Drs. H. Djafar H. Achmad,MM mengatakan ini saat menyampaikan sambutan pada pembukaan kegiatan Rapat Akhir Tahun (RAT) Koperasi Kembang Tahun Buku 2016 di aula Koperasi Kembang (Minggu, 29/1).Wabup Djafar mengatakan, anggota dalam kapasitas sebagai pemilik dan pengguna jasa koperasi merupakan bangunan dasar dan kekuatan utama mempunyai peran dan posisi strategis dalam koperasi. Oleh karena itu setiap insan koperasi hendaknya memahami faktor fundamental eksistensi dan keberlanjutan dari koperasi antara lain kesadaran kolektif serta semangat kemandirian.
Jelas Wabup, Perlu disadari pula bahwa keberadaan koperasi ditentukan oleh proses pengembangan nilai-nilai koperasi karena nilai-nilai koperasi yang dikembangkan secara sadar memiliki keunggulan yaitu menolong diri sendiri dalam kebersamaan, tanggungjawab sendiri, demokrasi, kesetaraan, keadilan dan solidaritas, kejujuran, keterbukaan, tanggung jawab social dan kepedulian terhadap orang lain.
Wabup menambahkan, Keberadaan Kopdit Kembang yang lahir dari semangat kebersamaan dan solidaritas sesama warga dalam Komunitas masyarakat di Puunaka, Boanawa dalam wilayah Kecamatan Ende Selatan dan sekitarnya telah memberikan dampak positif dalam peningkatan kesejahteraan anggota melalui proses penguatan ekonomi secara berkesinambungan.
Wabup memberikan apresiasi atas peran Kopdit Kembang yang dengan caranya sendiri membangun pilar ekonomi dalam satu semangat perjuangan memerangi kemiskinan dan pengangguran, serta mendukung pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. (Humas Ende/Helen Mei (eln))