Headline

.

  • MOHON MAAF BLOG HUMAS ENDE SUDAH GANTI ALAMAT BLOG..SILAKAN KUNJUNGI BLOG HUMAS PROTOKOL YANG BARU DENGAN ALAMAT : (KLIK GAMBAR) https://humasprotokolende.blogspot.com

Rabu, 22 Juni 2016

TANTANGAN KAUM MUDA MAKIN KOMPLEKS

Tantangan yang dihadapi kaum muda termasuk kaum muda yang ada di Kabupaten Ende saat ini makin besar dan kompleks. Masalah ekonomi, sosial, budaya dan politik yang berlangsung di negeri ini akan mempengaruhi perubahan perilaku dan gaya hidup kaum muda. Bupati Ende, Marselinus Y.W. Petu mengatakan ini di hadapan peserta perkemahan Gerakan Pramuka Gugus Depan (GUDEP)  Berpangkalan pada SMA Negeri I Ende di halaman kantour SMA.N.I. Jln Wirajaya, Kamis (16/6).
Menurut Bupati Marsel Petu, masih banyak kaum muda yang mengalami putus sekolah karena alasan ekonomi maupun lingkungan, terbatasnya ketrampilan yang dimiliki, sulitnya mendapatkan pekerjaan, rendahnya rasa hormat kaum muda kepada orang yang lebih tua dan kaum muda sangat rentan terpengaruh dengan paham-pahan sesat yang akhirnya menjurus kepada perilaku buruk.  Pelbagai masalah yang dihadapi kaum muda saat ini haruslah ditanggulangi secara bersama-sama dengan cara yang cermat dan bijaksana.

Kehadiran   Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan non formal yang bertujuan untuk membentuk kaum muda berkarakter, menanamkan semangat kebangsaan, dan membekali ketrampilan yang menjadi bekal hidup kelak menurutnya lagi menjadi sangat penting.

Gerakan Kepramukaan sebagai salah satu pilar pendidikan kaum muda di Indonesia, demikian Bupati, dituntut untuk dapat lebih berkontribusi secara nyata dalam hidup dan kehidupan berbangsa dan bernegara, termasuk dalam menyelesaikan masalah kaum muda. Era globalisasi dewasa ini penuh dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, akan tetapi manusia tetap merupakan faktor penentu yang paling utama. 

“Untuk itulah kita ingin membangun manusia yang memiliki karakter, serta membangun bangsa yang memiliki watak yang kuat. Bukan hanya membangun manusia atau kaum muda cerdas yang menguasai ilmu pengetahuan, akan tetapi juga kaum muda yang tangguh kepribadiannya, luhur budi pekertinya, menjunjung kesatuan dan persatuan”Ujar Bupati Marsel. 

Tambahnya, Kaum muda yang berkarakter dan handal inilah yang akan sanggup menghadapi tantangan globalisasi, sanggup menghadapi berbagai persoalan di negeri ini, serta sanggup untuk menatap masa depan dengan lebih baik. Tentu bukan hanya menjadi tugas dan tanggung-jawab pemerintah saja, masyarakat juga harus menjadi pendukung utama pembangunan kualitas manusia. (Humas Ende/Helen Mei (eln))