Headline

.

  • MOHON MAAF BLOG HUMAS ENDE SUDAH GANTI ALAMAT BLOG..SILAKAN KUNJUNGI BLOG HUMAS PROTOKOL YANG BARU DENGAN ALAMAT : (KLIK GAMBAR) https://humasprotokolende.blogspot.com

Rabu, 08 Juni 2016

PDI-P SETUJU DANA PILKADA PAKAI DANA CADANGAN

Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Ende memberikan apresiasi kepada pemerintah kabupaten Ende yang telah mengajukan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pembentukan dana cadangan untuk membiayai kegiatan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati.

Apresiasi fraksi PDI-P ini terungkap saat Wakil Ketua Fraksi yang juga sebagai pelapor Aleksander Sidi menyampaikan pandangan umum fraksinya pada rapat paripurna ke-2 Sidang III DPRD Ende, di Ruang Paripurna DPRD jln Eltari, Senin (6/6).

Pembentukan dana cadangan ini kata Leksi, mengingat kegiatan tersebut membutuhkan dana cukup besar dan cukup berat untuk dibebankan dalam satu tahun anggaran, maka pembentukan dana cadangan merupakan sebuah langkah positif yang dilakukan pemerintah kabupaten Ende sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Fraksi-PDI-P juga katanya lagi, sendapat  bahwa pembiayaan pilkada dianggarkan melalui dana cadangan, dan tidak dianggarkan hanya dalam satu tahun saja, karena dikuatirkan akan sangat memberatkan keuangan daerah dan itu dapat mengganggu perenacanaan serta pelaksanaan program-program  kerja yagn telah ditetapkan.

Menurut Leksi, berdasarkan hasil pembahasan fraksinya menyarankan kepada pemerintah agar penempatan dana cadangan dalam bentuk DEPOSITO pada Bank yang memiliki komitmen tinggi terhadap peningkatan kemajuan usaha ekonomi produktif yang indikatornya bisa diukur dengan tingkat pembiayaan yang disalurkan terhadap usaha ekonomi produktif masyarakat Kabupaten Ende.

Penempatan dana cadangan pada Bank yang memiliki komitmen tinggi terhadap peningkatan kemajuan ekonomi produktif masyarakat Ende demikian Leksi, dimaksudkan agar memiliki dampak dan manfaat baik bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) maupun peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Selain itu fraksinya berharap agar pengelolaan dana cadangan dilakukan secara profesional dan pendistribusiannya seimbang pada tahun anggaran berikutnya sehingga tidak mengganggu program yang seharusnya dilakukan pada tahun berjalan dan mengenai nominalnya harus memperhitungkan terhadap kenaikan harga dan tingkat inflansi guna menentukan jumlah anggaran dana cadangan yang realistis.

Tambahnya, terkait dengan pembentukan dana cadangan ini, fraksinya berharap pihak pemerintah untuk melakukan koordinasi dengan pihak Komisi Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) agar mendapat masukan menyangkut proyeksi anggaran yang profesional untuk pilkada Tahun 2018.(Humas Ende/Florida Afhny))