SEHATI, SEPIKIR DAN SEPERBUAT MEMBANGUN ENDE

Dalam upaya menciptakan dan menumbuhkan kembali semangat kekeluargaan yang kian memudar dan upaya terus membangun Kabupaten Ende yang sejahtera di tiap bidang kehidupan, masyarakat diharapkan untuk senantiasa memiliki kesamaan hati, pikiran dan perbuatan. 

Bupati Ende,Ir. Marselinus Y.W.Petu menyatakan hal ini di hadapan peserta upacara yang terdiri dari anggota Forkompimda, Tokoh Agama, pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah, para mahasiswa dan pelajar SMA/SMK dalam wilayah Kota Ende pada Upacara Renungan Suci Peringatan Hari Lahirnya Pancasila (Minggu/31/05), bertempat di Taman Perenungan Bung Karno.

Lebih lanjut Marsel menyatakan bahwa masyarakat Kabupaten Ende khususnya para generasi muda saat ini telah dimanjakan dengan kemajuan teknologi dan sarana komunikasi yang tanpa disadari  telah menghilangkan dan merusak rasa kecintaan, kebanggaan dan rasa memiliki Kabupaten Ende sebagai kota sejarah khususnya. 

Generasi muda, tambah Marsel adalah penerus cita-cita bangsa yang akan memperjuangkan dan mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia. Demikian halnya dengan generasi muda Kabupaten Ende katanya lagi, adalah penerus dan pejuang yang haruslah memiliki rasa kecintaan, semangat kekeluargaan dan gotong royong yang terpola dan tertanam dalam pikiran dan tindakan nyata. 

Selain generasi muda sebagai pemegang kunci masa depan, masyarakat Ende secara keseluruhan diharapkan Marsel untuk selalu satu hati, satu pikiran dan satu perbuatan membangun dan mengharumkan nama Kabupaten Ende. Ende yang adalah Kota Sejarah lahirnya pancasila, lanjut Marsel harus terus di jaga dan dilestarikan nilai sejarahnya. “ Ende adalah kota sejarah lahirnya Pancasila, karenanya kita harus tetap jaga dan lestarikan budaya dan sejarah yang telah dilahirkan oleh bapak pendiri bangsa Bung Karno”, ujarnya. 

Ia menambahkan, menindaklanjuti permasalahan generasi muda dan masyarakat Ende yang mulai memudar semangat kekeluargaan sebagai akibat perkembangan teknologi dan komunikasi maka selama kepemimpinannya bersama Wabup Djafar Achmad, tak henti-hentinya mereka mengajak masyarakat Ende untuk terus mengedepankan semangat kekeluargaan dan nasionalisme. 

Ia juga berharap masyarakat dapat terus berjalan bergandengan  tangan bekerjasama dan sama-sama bekerja mengembalikan citra dan rasa kecintaan memiliki Kabupaten Ende secara utuh, dengan terus membangun dan mewujudkan karakteristik Kabupaten Ende sesuai visi dan misi yang telah ditetapkan. 

Pancasila Rumah Kita, Dari Ende Untuk Indonesia yang adalah tema hari lahirnya pancasila, katanya lagi harus terus dikumandangkan ke pelosok tanah air, hingga gaungnyapun terdengar oleh segenap masyarakat Indonesia. Dan karenanya, Ende yang adalah kota tempat lahirnya pancasila harus terus di jaga dan dilestarikan sebagai kota sejarah yang kental dengan nilai budaya, warisan leluhur dan jiwa gotong-royong, tegas Marsel.(Florida Afhny – Humas Pemkab Ende)