Dua menteri dalam kabinet kerja,Jokowi-JK yakni Menteri Perhubungan
RI, Ignasius Jonan dan Menteri Perindustrian RI, Saleh Husin dalam satu hari
yakni pada Sabtu (6/6/2015) mengunjungi Kabupaten Ende. Selain Menteri, juga ikut mengunjungi Ende, Anggota
Komisi V DPR RI, Fary Francis.
Saat tiba di Bandara Haji Hasan
Aroboesman Ende, kedua Menteri
dan anggota DPR RI mendapatkan pengalungan selendang adat Ende serta
mendapatkan penghormatan dari para pimpinan badan dan dinas lingkup Pemkab
Ende. Terkait
dengan kedatangan kedua menteri, Bupati Ende, Ir Marsel Petu menyampaikan
ucapan terima kasih atas kedatangan kedua menteri ke Ende dalam waktu satu
hari. “Terima
kasih pak menteri dan jajarannya telah mengunjungi Kabupaten Ende karena dalam
waktu yang berdekatan Kabupaten Ende juga telah
dikunjungi oleh Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Puan Maharani, Menpora, Imam Nahrawi dan Menteri Pariwisata, Arif
Yahya serta pada hari ini dikunjungi bapak berdua dan
ini merupakan suatu kehormatan bagi kami”.ujarnya.
Bupati Marsel mengatakan kedatangan para pejabat tinggi negara pada
saat yang sama merupakan
suatu kehormatan bagi daerah serta yang paling penting adalah adanya nilai
tambah bagi daerah sebagai efek dari kunjungan para menteri.
Kepada Menteri Perhubungan, Ignas
Jonan, Bupati Marsel mengusulkan adanya perbaikan
inftrastruktur perhubungan baik darat, laut maupun udara yang ada di Kabupaten
Ende.
Saat di Pelabuhan Ippi, Bupati Marsel menjelaskan kepada Menteri Ignas Jonan bahwa
di Kota Ende terdapat 2
pelabuhan diantaranya Pelabuhan Ippi dan Pelabuhan Bung Karno namun keberadaan kedua pelabuhan tersebut belum
terlalu optimal dimanfaatkan karena terkendala cuaca.
Bupati Marsel berharap dengan kunjungan
Menteri Jonan keberadaan pelabuhan yang ada di Ende bisa ditingkatkan
kapasitasnya sehingga dengan demikian bisa dimanfaatkan setiap saat tanpa harus tergantung
cuaca.
Ketika berada di Ende, Menteri Perhubungan dan
Menteri Perindustrian juga melakukan kunjungan ke
Pelabuhan Ende, Situs Bung Karno dan Istana Keuskupan Agung Ende di Ndona. (ria/humas)