Penerimaan negara dari sector pajak selama ini menjadi primadona penerimaan dalam negeri dan selalu diupayakan peningkatan- peningkatannya. Oleh karena itu pemerintah melalui kantor pajak terus memberikan sosialisasi dan bimtek bagi unsure pendukung pengeloaan pajak sepertihalnya para bendahara. Pelaksanaan Workshop ini juga menjadi salah satu sarana pihak pajak untuk memberikan pengetahuan pemahaman kepada para bendahara terkait pengelolaan pajak dalam seperti pajak penghasilan.
Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Abdul Syukur mengatakan ini saat mewakili Bupati membuka kegiatan Workshop penyusuann bagi para bendahara gaji yang tersebar pada Satuan Kerja Perangkat Daerah yang diselenggarakan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Ende di aula Lantai 2 Kantor Bupati Jln. Eltari Selasa (16/2).
Menurut Kadis PPKAD Abdul Syukur, ada dua cara yang ditempuh dalam peningkatan pajak antara lain ekstensifikasi dan intensifikasi. Cara Intensifikasi artinya mengoptimalkan potensi yang ada yang bisa dijadikan sumber pajak.
Menurutnya lagi workshop ini tentunya lebih dimaksudkan agar para bendahara bisa mengintensifkan pemotongan pajak yang menjadi tugas utamanya. Pajak tambahnya lagi, begitu penting karena pajak penghasilan walaupun dikelola pihak pusat namun bagi hasil pajak yang pemerintah Kabupaten Ende dapatkan sangat besar .
“pajak penghasilan walaupun dikelola pusat, tetapi kita mendapatkan bagi hasil dari pajak ini sangat besar untuk itu para bendahara harus bisa mengintensifkan pemotongan pajak penghasilan ini”paparnya.
Ia meminta para bendahara wajib memotong pajak dari dana-dana yang dikelola dan kemudian diserahkan ke kas Negara. Hal ini tentunya akan berdampak pada bagi hasil pajak yang diterima Pemerintah Kabupaten Ende nantinya.
Tuturnya, pajak pengasilan yang dikelola pusat sangat penting karena sebagai penerimaan Negara yang kemudian hasilnya dibagi ke daera-daerah termasuk di Kabupaten Ended an ini jumlahnya cukup besar. Untuk para bendahara harus benar-benar serius menangani atau mengintensifkan pemotongan oajak penghasilan ini.
Jelasnya, disamping pajak penghasilan yang dipotong para bendahara ada juga potensi lainnya yang menjadi obyek-obyek pajak yang belum digarap secara baik. Kedepan pihaknya akan berupaya meningkatkan penerimaan-penerimaan dari sector pajak dan akan selalu berkoordinasi dengan KPP Pratama Ende.
Melalui workshop ini tentunya para bendahara akan diberikan pelatihan dan pemahaman bagaimana teknis pemotongan pajak penghasilan, sehingga akan mempermudah para bendahara dalam pelaksanaan tugasnya. (Humas Ende/Helen Mei (eln)).