Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an Tingkat Kabupaten Ende ke 26
digelar di Kecamatan Pulau Ende.
MTQ yang diselenggarakan setiap dua tahun ini, diikuti 12 Kecamatan
dari 21 kecamatan yang ada. Adapun Kecamatan yang mengikuti MTQ ke-26 ini
masing-masing Kecamatan Ende Selatan, Ende Timur, Ende Tengah, Ende Utara,
Pulau Ende, Ende, Nangapanda, Wolowaru, Ndona, Wewaria, Ndori,dan Kecamatan
Maurole. Jumlah peserta MTQ ke-26 ini sebanyak 170 orang.
Ketua Lembaga Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Ende, Abdul Syukur
Muhamad dalam laporannya mengatakan, tujuan diselenggarakan MTQ ini adalah selain memupuk kecintaan
generasi muda dan kaum muslimin pada umumnya terhadap Alqur’an, sehingga timbul
tekad yang kuat untuk dapat membaca, memahami, menghayati dan mengamalkan isi
dan kandungannya juga membangun hubungan silahturahmi, guna memperkuat,
mempererat bangunan ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniah dan ukhuwah basyariah
di kalangan masyarakat. Kegiatan ini tambahnya lagi untuk memilih peserta
terbaik yang akan mewakili Kabupaten Ende pada MTQ Tingkat Propinsi Nusa Tenggara
Timur.
Ketua LPTQ juga melaporkan, sejak dibentuknya Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an Tahun
1977, upaya pengembangan tilawatil qur’an telah mencatat berbagai kemajuan,
serta yang paling menonjol adalah dalam bidang musabaqah. Hal ini ditandai
dengan berkembangnya cabang musabaqah dalam berbagai golongan baik dalam cabang
tilawah maupun cabang tahfidzh. Cabang musabaqah menurutnya lagi, juga
berkembang menjadi enam cabang, dengan masuknya cabang-cabang syarhil qur’an,
khatil qur’an dan fahmil qur’an atau cerdas cermat isi kandungan Al-qur’an.
Wakil Ketua DPRD Ende, Fransiskus Taso, saat menyampaikan sambutan
mengatakan lembaga dewan menyambut baik pelaksanaan MTQ ini, dan pihaknya dalam
kapasitasnya sebagai wakil rakyat akan mendukung anggaran yang diajukan untuk
pelaksanaan kegiatan keagamaan seperti halnya MTQ ini.
Ketua DPRD Propinsi NTT, Anwar Pua Geno yang berkesempatan hadir
pada pembukaan MTQ ini mengatakan, semua peserta harus melihat ajang MTQ ini sebagai
salah satu wujud untuk mengaplikasikan nilai-nilai suci Al-qur’an dalam
kehidupan umat Islam sehari-hari.
Pada kesempatan tersebut Ketua DPRD Propinsi NTT memberikan bantuan
uang sejumlah 15 Juta bagi panitia untuk mensukseskan kegiatan MTQ ini.
Bupati Ende, Marselinus Y. W. Petu saat menyampaikan sambutan
mengatakan, MTQ merupakan suatu wahana untuk mengaktualisasikan makna dan syiar
Al-qur’an sebagai sumber inspirasi pembangunan bangsa khususnya kabupaten Ende
yang berkarakter religius, rukun sejahtera dan berkeadilan.
MTQ kata Bupati Marsel, sebagai salah satu media pengajaran dan
pengamalan isi kandungan Al-qur’an yang menjadi pedoman dan pegangan hidup bagi
setiap umat Islam guna membentuk generasi yang qur’ani. (Humas Pemkab
Ende/Helen Mey (eln)).