Headline

.

  • MOHON MAAF BLOG HUMAS ENDE SUDAH GANTI ALAMAT BLOG..SILAKAN KUNJUNGI BLOG HUMAS PROTOKOL YANG BARU DENGAN ALAMAT : (KLIK GAMBAR) https://humasprotokolende.blogspot.com

Selasa, 01 Desember 2015

WABUP DJAFAR TANAM MAHONI

Wakil Bupati Ende, Djafar Achmad melakukan penanaman pohon mahoni secara simbolis pada acara Aksi Tanam 1000 Pohon Bank NTT Peduli dalam rangka mendukung  Hari Menanam Pohon Indonesia di Lingkungan Arubara Kecamatan Ende Selatan Sabtu (28/11).

Penanaman secara simbolis ini selain dilakukan Wabup Djafar, juga oleh Pimpinan Bank NTT Cabang Ende, Camat Ende Selatan, pejabat yang mewakili Forkopimda,dan Sesepuh Aubara yang diawali dengan penjelasan teknis dari pihak Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Ende.

Saat menyampaikan sambutan Wabup Djafar mengatakan, belakangan ini, muncul aksi-aksi yang dilakukan berbagai komponen masyarakat untuk bagaimana mengembalikan dan menjadikan lingkungan hidup kita sebagai lingkungan yang nyaman dan asri. 

Berbagai kegiatan kata Wabup Djafar, dilakukan meliputi upaya-upaya memberikan pemahaman atau kampanye public, dialog, menggali inisiatif masyarakat untuk semakin memahami dan mencintai lingkungan. Salah satu kegiatan nyata yang dilakukan seperti yang disponsori Bank NTT yaitu Aksi Tanam 1000 Pohon Bank NTT Peduli. 

Menurut Wabup Djafar, kepedulian Bank NTT akan kondisi lingkungan di wilayah  ini dengan menggelar kegiatan menanam 1000 pohon tentunya mau membuktikan kepada semua pihak bahwa Upaya untuk menjaga dan melestarikan lingkungan hidup bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi menjadi tanggung jawab kita semua. 

Wabup Djafar  memberikan  apresiasi yang tinggi kepada Pimpinan Bank NTT khususnya Pimpinan Bank NTT Cabang Ende beserta seluruh jajarannya, yang telah ikut membantu pemerintah Kabupaten Ende mengkampanyekan pelestarian lingkungan hidup.

Ia menambahkan, pengembangan sektor kehutanan juga menjadi perhatian yang sangat penting dan serius bagi Pemerintah Kabupaten Ende, mengingat  masih maraknya kegiatan penebangan liar (illegal loging), penggundulan hutan, dan banyaknya lahan kritis. Kondisi ini apabila tidak ditangani secara serius dan bersama-sama maka bukan tidak mungkin akan menjadi bencana dan akhirnya membawa kerugian bagi masyarakat sendiri. 

“Pemerintah tentunya, terus melakukan upaya pelestarian lingkungan hidup dengan  melibatkan berbagai stakeholder yang ada di wilayah ini, dan pengembangkan sektor kehutanan ini menjadi perhatian serius, mengingat,  masih maraknya kegiatan penebangan liar (illegal loging), penggundulan hutan, dan banyaknya lahan kritis”ujarnya.(Humas Pemkab Ende/Helen Mei (eln)).