BUPATI ENDE SERAHKAN HEWAN KORBAN

Bupati Ende, Ir Marsel Petu dan Wakil Bupati Ende, Drs H Djafar H Achmad menyerahkan hewan kurban berupa sapi kepada umat Muslim di Kota Ende bertepatan dengan Perayaan Sholat Idul Adha tahun 2015, Kamis (24/9/2015). Selain sapi dari Bupati dan Wakil Bupati Ende, Gubernur NTT, Drs Frans Lebu Raya juga ikut memberikan sumbangan satu ekor sapi.

Bupati Ende, Ir Marsel Petu saat menyerahkan hewan korban di Lapangan Voli Pemda Ende, Jalan M Hatta mengatakan bahwa pemberian bantuan hewan korban dari pemerintah kepada masyarakat bukan merupakan karena kelebihan namun merupakan wujud dari kepedulian serta menumbuhkan rasa persaudaraan diantara sesama manusia. Bupati Marsel berharap agar bantuan yang diberikan tersebut bisa disalurkan secara baik serta bisa diberikan kepada yang berhak menerimanya.

Sementara itu Khotib Masjid Darul Yaqin Mbongawani, Haji Abdul Hamid dalam kotbahnya, mengajak umat manusia untuk saling membantu serta berkorban bagi sesama manusia karena segala harta benda yang ada tidak semata-mata milik diri sendiri namun adalah merupakan anugerah Allah.

Ia menambahkan sikap berkorban merupakan tanda syukur kepada Allah karena telah diberikan rejeki dalam hidup. Maka rejeki yang datangnya dari Allah sudah sewajarnya dibagikan kepada sesama manusia terutama kepada mereka yang berkekurangan.

“Barang siapa yang senantiasa berkorban serta berbagi rejeki dengan sesama manusia maka yang bersangkutan akan ditambahkan rekejiinya oleh Allah,”kata Haji Abdul Hamid.

Ketua PHBI Kabupaten Ende, Mansur Do mengatakan bahwa pada pelaksanaan Idul Adha kali ini tercatat sebanyak 148 hewan yang terdiri dari 106 ekor sapi dan 42 ekor kambing dikorbkan dalam perayaan Idul Adha di Kabupaten Ende, Kamis (24/9/2015). Diantara hewan korban itu terdapat hewan korban berupa sapi yang merupakan sumbangan dari Gubernur NTT, Drs Frans Lebu Raya, Bupati Ende Ir. Marsel Petu dan Wakil Bupati Ende, Drs Djafar Achmad.

Pelaksanaan Sholat Idul Adha di Lapangan Pancasila dipadati oleh ribuan umat Muslim di Kota Ende. Bertindak selaku Imam Masjid Darul Yaqin Mbongawani, H Muhamad Nur. Sementara selaku khotib, Haji Abdul Hamid Abdullah yang merupakan staf pengajar Universitas Hasanudin, Makassar.(ria/humas)