Ikatan Bidan Indonesia (IBI) merupakan organisasi atau himpunan para bidan di seluruh pelosok tanah air yang berperan dalam proses pembangunan nasional khususnya dibidang kesehatan ibu dan anak. Terkait dengan perannya dan dalam upaya meningkatkan pembangunan di bidang kesehatan, IBI senantiasa memposisikan diri dengan baik dan berperilaku setulus hati dalam memberikan pelayanan terhadap ibu dan anak.
Demikian Cornelia Meni Ma, SST KEB, Ketua Pengurus IBI Antar Waktu Kabupaten Ende dalam sambutannya pada acara Musyawarah Cabang, Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Pengurus IBI Cabang Ende periode 2015/2020, di Aula Flores Mandiri (Sabtu/25/07).
Dikatakan Cornelia, IBI yang terbentuk secara nasional sejak tanggal 24 Juni 1951 merupakan salah satu mitra pemerintah. Keberadaan IBI Cabang Ende khususnya, tambah Cornelia adalah bentuk kerjasama para bidan se Kabupaten Ende dalam menjalin kerjasama, kekompakan, kepedulian dan kesepahaman akan tugas dan kewajiban para bidan terhadap kesehatan ibu dan anak.
Kerjasama, kekompakan ataupun kesepahaman terhadap pelayanan dan peningkatan terhadap kesehatan ibu dan anak tambah Cornelia haruslah terjalin dengan baik antara IBI Cabang Ende dengan pemerintah. Pemerintah dan IBI cabang Ende harus dapat berjalan satu arah dan saling bergandengan tangan demi pencapaian program pembangunan khususnya di bidang kesehatan, katanya lagi.
Lebih lanjut Cornelia menginformasikan salah satu tujuan dari organisasi IBI adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggotanya agar menjadi bidan yang profesional, berwawasan global dan berkompeten.
Bidan profesional dimaksudkan Cornelia adalah bidan yang senantiasa menjalankan tugas dan kewajibannya dengan baik dan benar sesuai dengan aturan yang berlaku, dengan selalu mengedepankan kepentingan bersama diatas kepentingan pribadi. Selain itu bidan profesional, katanya lagi adalah bidan yang senantiasa disiplin dalam segala hal dan juga cepat tanggap terhadap situasi yang terjadi saat melakukan pelayanan terhadap ibu dan anak.
Ia menjelaskan kembali bahwa bidan yang berwawasan global adalah bidan yang memiliki kemampuan intelektual yang cerdas dan memiliki pemahaman yang menyeluruh tentang lingkungan dan dunia kerjanya. Sedang bidan yang berkompeten katanya lagi adalah bidan yang selalu ingin belajar dan berkompetensi dengan cara sehat dan tepat demi pelaksanaan tugas dan pencapaian tujuan, yakni meningkatkan kesehatan ibu dan anak. (Florida Afhny – Humas Pemkab Ende)