Dalam rangka menyambut Bulan Ramadhan dan mengetahui Kenaikan harga sembako serta barang barang yang sudah kadaulawarsa, Wakil Bupati Ende,Djafar Achmad melakukan Inspeksi mendadak (sidak) di pasar, toko sembako dan supermarket, adapun sidak dilakukan Star Mart, Hero, di Pasar Wolowona, Toko Modern Wolowona dan Shine Mart, Jumat (19/6/2015)
Saat melakukan sidak Wabup Djafar didampingi, Staf Ahli Bupati Ende, Albert Yani, Kepala Dinas Perindustriaan dan Perdagangan Ende, Nyo Kosmas, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Kornelis Wara,Kasat Pol PP Setda Ende, Abu Bakar Longgi, Koramil Ende, Polsek Ende ,BP.POM dan sejumlah wartawan baik cetak maupun elektronik.
Wakil Bupati Ende, Djafar Achmad dalam kesempatan itu mengatakan pelaksanaan sidak oleh tim gabungan dimaksudkan untuk memberikan ketenangan kepada masyarakat saat menghadapi Bulan Ramadhan terutama hal-hal yang berkaitan dengan makan ataupun minuman yang beredar saat Bulan Ramadhan di wilayah Kabupaten Ende. Kita ingin memastikan bahwa tidak ada barang-barang kadaulawarsa yang dijual selama Bulan Ramadhan,kata Wabup Djafar.
Terhadap toko atau kios maupun pedagang di pasar yang diketahui menjual barang kadaulawarsa Wabup Djafar mengatakan, pemerintah memberikan himbauan juga peringatan agar tidak lagi melakukan hal yang sama di waktu mendatang. Namun apabila hal itu tidak ditaati maka pemerintah akan mencabut ijin operasional dari toko atau kios yang bersangkutan. Sebelumnya kita berikan peringatan baik secara lisan maupun tertulis namun apabila masih melakukan pelanggaran maka ijin usaha yang bersangkutan akan dicabut,kata Wabup Djafar.
Selain memberikan ketenangan selama pelaksanaan Bulan Ramadhan, sidak oleh tim gabungan juga dimaksudkan untuk memastikan ketersediaan berbagai bahan kebutuhan pokok masyarakat atau yang lasim dikenal dengan sembako,ujar Wabup Djafar.
Pada saat melakukan sidak ungkap Wabup Djafar, pihaknya menemukan bahwa tingkat ketersediaan sembako di sejumlah pusat pertokoan, pasar maupun gudang mencukupi selama pelaksanaan bulan puasa. Dengan demikian pihaknya berharap agar kondisi yang ada tetap dipertahankan selama pelaksanaan Bulan Ramadhan bahkan hingga memasuki Lebaran.
Kepada pemilik toko, pedagang pasar maupun pemilik gudang, Wabup Djafar menghimbau agar selain tidak boleh menjual atapun menyimpan barang-barang kadaulawarsa juga diminta untuk tidak sekali-kali melakukan penimbunan karena hal itu merugikan masyarakat umum apalagi saat memasuki bulan Ramadhan.
Dalam sidak tersebut, ditemukan keberadaan sejumlah barang kadaulawarsa yang masih dipajang di supermarket. Adapun barang - barang yang ditemukan tim pada saat melakukan sidak berupa Stik jumbo coklat, Longans syrup, cusson Baby, Zwitzal Baby, Susu Idomilk, Soffell, mie putih bihun, Good Time,SP, Minuman Nata De Coco.(ria Humas Setda Ende)
