Headline

.

  • MOHON MAAF BLOG HUMAS ENDE SUDAH GANTI ALAMAT BLOG..SILAKAN KUNJUNGI BLOG HUMAS PROTOKOL YANG BARU DENGAN ALAMAT : (KLIK GAMBAR) https://humasprotokolende.blogspot.com

Rabu, 07 Juni 2017

KAUM MUDA PULAU ENDE DIAJAK MASUK ANGKATAN LAUT

Guna menjaga keutuhan wilayah laut Negara Kesatuan Republik Indonesia, maka perlu peran aktif semua komponen anak bangsa termasuk kaum muda yang berada di Kecamatan Pulau Ende dengan cara bergabung dan menjadi prajurit angkatan Laut Republik Indonesia. Ajakan ini di sampaikan  Komandan KRI Multatuli 561, Kolonel Laut, Anung Susanto saat melakukan Sosialisasi peran Angkatan Laut dalam menjaga keamanan laut Indonesia dari ancaman Negara asing, pada acara rangkaian Parade Kebangsaan menyongsong Hari Lahir Pancasila di Lapangan Ndori Woi Pulau Ende, Rabu (31/5).
Dikatakan Kolonel Laut, Anung Susanto, untuk mewujudkan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, bukan hal gampang dan itu semua  membutuhan kekuatan jiwa dan raga  dan pengorbanan kita semua sebagai anak bangsa. “kita butuh komitmen untuk menjaga keutuhan Negara dan menjadikan pancasila sebagai satu-satunya ideologi bangsa. Indonesia harga mati. Saya Indonesia, saya pancasila dari pulau ende untuk Indonesia,”kata Kolonel Laut Anung  Susanto dan mendapat gemuruh tepuk tangan oleh para pelajar SD, SLTP dan SMA yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Kolonel Anung meminta agar semua masyarakat Kecamatan Pulau Ende untuk bangga menjadi warga Negara Indonesia serta mau bergabung menjadi bagian dari angkatan laut. “saya minta dan mengajak kaum muda yang ada ditempat ini, untuk mau bergabung dengan angkatan laut Republik Indonesia. Sejak saya bergabung dengan angkatan laut, saya bangga menjadi prajurit angkatan laut, dan saya sudah bisa keliling Indonesia dan bisa mengunjungi 23 negara di dunia. Ini suatu kebanggaan, dimana saya bisa mengabdikan diri saya untuk bangsa dan Negara,”katanya.

Dijelaskan pula, bahwa untuk menjaga keutuhan NKRI adalah tanggung-jawab semua anak bangsa. “daya tarik Indonesia sangat besar, kalau tidak dijaga dengan baik maka banyak kekayaan laut Indonesia akan di curi oleh Negara asing. Kita butuh pengamanan dan perhatian lebih baik dalam mengawal seluruh kawasan laut Indonesia,”pintanya.

Pada tempat yang sama, Wakil Bupati Ende H.Djafar H.Achmad mengatakan pentingnya pancasila bagi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. “Bangsa ini sering dirundung malang, hamper dicerai beraikan karena disintegrasi, radikalisme dan sebagainya. Oleh karena itu mari kita jaga pancasila sebagai ideologi Negara untuk keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,”kata Wakbup Djafar.

Dihadapan para pelajar dan warga masyarakat Kecamatan Pulau Ende, Wakbup Djafar menjelaskan bahwa, Pancasila adalah dari Ende, karena Pancasila lahir dalam renungam Bung Karno dibawah pohon Sukun yang ada di jantung Kota Ende kala itu. “kepada kalian semua warga Pulau Ende, saya asli orang Pulau Ende, walau saya tidak lagi menjadi Wakil Bupati Ende, saya minta kalian berikan yang terbaik untuk Kabupaten Ende, jaga waka nga miu (kewibawan kalian) dengan menjaga Pancasila sebaik-baiknya, jaga persatuan dan kesatuan, jadilah yang terbaik untuk bangsa dan Negara termasuk sama-sama dan bersama membangun Kabupaten Ende kita tercinta,”tegasnya. 

Hadir dalam kegiatan sosialisasi tersebut antaralain pimpinan dan anggota angkatan laut yang bertugas di Kapal Perang KM. Multatuli 561, Wakil Bupati Ende, Camat Pulau Ende, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh wanita, serta para pelajar SD, SLTP dan SMA yang berada di Kecamatan Pulau Ende. Acara sosiliasi tersebut dilajutkan denga kegiatan deba-Zikir, serta malam harinya dilakukan malam renungan di lapangan Ndori Woi Pulau Ende. (robiasrarepi-humassetdaende)