Kontingen Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) asal Kabupaten Ende berhasil meraih 4 (empat) medali Emas, 4 (empat) medali Perak dan 9 (sembilan) medali Perunggu pada Pelaksanaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Tingkat Propinsi Nusa Tenggara Timur di Kupang tanggal 15 s/d 20 Mei 2017.
Informasi perolehan medali ini disampaikan Kepala Seksi Pembinaan Organisasi
Pendidikan dan Pengembangan Olahraga pada Dinas Pemuda dan Olahraga kabupaten Ende, Fidelis Bela, S. Sos di sela-sela acara penjemputan kontingan Popda di Bandara H. Hasan Aroebosan Ende, Minggu (21/5).
Menurut Fidel raihan medali oleh kontingen POPDA kabupaten Ende ini dari cabang Kempo, Tinju, Silat, Atletik dan Taekwondo yang juga merupakan cabang olahraga super prioritas.
Empat medali emas ini kata Fidel diraih atlit Cabor Kempo dan Tinju masing-masing 1 (satu) emas serta Taekwondo 2 (dua) emas. Sementara 4 perak dari Cabor Tinju, Silat, atletik dan Taekwondo. 9 (sembilan) medali Perunggu dari cabang kempo 4 (empat) medali, tinju (1), Silat (2) dan Taekwondo 2 (dua) Perunggu. Dari perolehan medali yang diterima kontingen Ende khusus untuk Cabang taekwondo Kabupaten Ende berhasil meraih juara 3 (tiga) umum dari semua peserta yang ikut untuk cabor Taekwondo ini.
Patrisius Toni Siswa kelas 2 SMP. Negeri 2 Ende yang berhasil meraih medali emas pada cabor Kempo ketika dikonfirmasi terkait perasaannya bisa meraih medali emas pada POPDA mengatakan, sebagai seorang atlit tentunya ia merasa bangga ketika bisa meraih medali emas dan mengharumkan nama Kabupaten Ende.
Perolehan medali emas ini katanya, bukan ia dapatkan begitu saja, tetapi melalui proses latihan yang sangat disiplin dan dukungan penuh dari keluarga dan pelatihnya.
Putra dari Pasangan Andreas Ame Kae dan Paulina Henu ini menjelaskan, medali emas ini merupakan medali emas pertama diraihnya semenjak dirinya mengikuti POPDA , sehingga ada kebanggaan yang luar biasa bisa meraih medali emas.
“Saya merasa sangat bangga, karena baru pertama kali saya peroleh medali emas selama saya ikut dalam POPDA, dan saya akan persiapkan diri lagi untuk POPNAS nanti di Semarang Jawa Tengah biar dapat mengharumkan nama kabupaten Ende”ujarnya.
Ketika disinggung tentang persiapannya mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) Dia menjelaskan akan lebih mempersiapkan diri sebaik mungkin dengan menambah jam latihan, sehingga bisa memperoleh hasil yang terbaik nanti.
Sherif Djando salah seorang pelatih kempo saat dikonfirmasi terkait raihan medali emas oleh anak asuhannya mengatakan, sebagai pelatih ia bersama teman-temannya tentu merasa bangga karena anak-anak asuhannya bisa menyumbangkan yang terbaik untuk masyarakat kabupaten Ende. Prestasi ini membuktikan kalau Cabang Kempo juga menjadi salah satu Cabang Olahraga yang patut mendapat perhatian dan dukungan dari semua komponen masyarakat
Terkait persiapan Patris untuk mengikuti POPNAS ia menjelaskan, khusus untuk Patris dia bersama teman-teman pelatih lainnya sudah berkoordinasi untuk memberikan perhatian secara lebih khusus dengan memberikan TC sendiri serta frekwensi latihan yang lebih dari sebelum-sebelumnya. Hal ini mengingat lawan-lawannya banyak yang bagus-bagus pada tingkat nasional.(Humas Ende/Helen Mei (eln))
