“Saya tegaskan kepada kita semua bahwa terorisme bukan agama, tetapi terorisme adalah aliran atau kelompok yang tidak memiliki agama, tidak bermoral dan tidak memiliki rasa kemanusiaan. Kerja mereka hanya untuk menghancurkan dan merusak sendi-sendi kehidupan masyarakat”tegas Wakil Bupati Ende, Djafar Achmad saat memberikan sambutan sekaligus sosialisasi kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Ende Selatan terkait situasi keamanan dan
Ketertiban di wilayah Kabupaten Ende Pasca bom Sarinah Jakarta 14/1 lalu. Penegasan Wabup Djafar ini disampaikan guna menepis anggapan sebagaian orang yang mengidentikan kegiatan terorisme dengan agama tertentu.
Menurut Wabup Djafar, tidak ada satu agamapun di muka bumi ini yang mengajarkan tentang kekerasan. Justeru agama melarang kegiatan-kegiatan yang dapat merugikan dan mengganggu kenyamanan masyarakat.
Terorisme Kata Wabup Djafar akan berupaya dengan berbagai macam cara untuk mengganggu ketenangan dan ketertiban masyarakat. Guna mengantisipasi ancaman terorisme ini, maka semua komponen masyarakat harus mengambil bagian yang sama mencegah dan menjaga keamanan serta keutuhan wilayah ini.
“Tanggung jawab menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah ini, bukan hanya jadi tanggung jawab pemerintah dan pihak keamanan, tetapi masyarakat juga punya tanggung jawab yang sama. Apabila di lapangan masyarakat melihat ada pendatang baru yang gerak-geriknya mencurigakan maka secepatnya melapor kepada pemerintah atau pihak keamanan terdekat”pinta Wabup Djafar.
Adanya informasi dan gambar-gambar terkait terorisme yang tersebar di dunia maya, Wabup meminta kepada masyarakat khususnya generasi muda untuk tidak ikut menyebarkan atau mempublikasikan informasi-informasi yang dapat mengadu domba masyarakat.
Masyarakat juga diminta untuk tidak terprovokasi Informasi-informasi di dunia maya terkait terorisme. Masyarakat harus benar-benar meneliti tentang kebenaran informasi tersebut.
Jelasnya, kegiatan sosialisasi yang digelar ini sebagai penjabaran rapat koordinasi antara pemerintah Kabupaten Ende dengan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daearah sebagai antisipasi terorisme pasca Bom Sarinah Jakarta.
Kegiatan sosialisasi terkait situasi keamanan dan ketertiban di wilayah Kecamatan Ende Selatan ini dipusatkan di Masdjid Baiturrahman Paupanda Rabu (20/1) dihadiri juga pejabat yang mewakili Dandim 1602 Ende dan Kapolres Ende, Ketua Majelis Ulama Indonesia , Camat Ende Selatan beserta jajarannya.
Pelaksanaan Sosialisasi tentang situasi keamanan dan ketertiban ini akan dilaksanakan secara bergilir di tempat-tempat ibadat seperti Masdjid dan Gereja di wilayah Kabupaten Ende. (Humas Ende/Helen Mei (eln))