“Menyadari kebutuhan air minum bersih sebagai kebutuhan vital masyarakat , maka pemenuhannya sudah tentu menjadi sebuah keharusan. Untuk maksud ini maka saya bersama Wakil Bupati Drs. H. Djafar H. Achmad secara bertahap memprioritaskan pemenuhan kebutuhan air minum masyarakat. Tersedianya air minum yang berkualitas untuk dikonsumsi masyarakat maka akan semakin meningkat pula kualitas hidup masyarakat” Ujar Bupati Ende, Ir. Marselinus Y. W. Petu pada saat peresmian sarana air minum bersih Program Pamsimas Tahun 2018 di desa Boafeo Kecamatan Maukaro Kamis (23/11).
Dirinya bersama Wakil Bupati, demikian Bupati Marsel, secara khusus memberikan apresiasi kepada semua pihak terkait karena melalui Program Pamsimas I dan II (Tahun 2008-2015) sampai dengan Pamsimas III (Tahun 2016-2019) teelah berhasil memberikan kontribusi dalam penanganan permasalahan pembangunan Air Bersih dan Sanitasi serta meningkatkan nilai dan perilaku hidup bersih dan sehat melalui pola pemberdayaan masyarakat.
Pelaksanaan Program ini demikian Bupati Marsel Petu, merupakan instrumen pelaksanaan dua agenda Nasional yang bertujuan untuk meningkatkan cakupan penduduk terhadap pelayanan air minum dan sanitasi yang layak dan berkelanjutan yaitu: 100% Akses Air Minum Bersih dan 100% Akses Sanitasi serta bertujuan untuk meningkatkan jumlah warga masyarakat yang kurang terlayani terutama masyarakat yang kurang terlayani terutama masyarakat di wilayah pedesaan sehingga dapat mengakses pelayanan air minum dan sanitasi dlam rangka pencapaian target akses air minum dan sanitasi pada tahun 2019.
Bupati Marsel juga memberikan apresiasi kepada masyarakat desa Boafeo karena sudah mendukung Program PAMSIMAS sejak awal program ini hadir sampai pada peresmian sarana air minum dan sanitasi berbasis masyarakat.
Bupati juga menegaskan, bahwa berhasil tidaknya program pembangunan di suatu wilayah termasuk desa sangat terpegantung dari keterlibatan dan dukungan masyarakat. Karena sehebat dan sebagus apapun program pemerintah selama masyarakat tidak mendukung maka semua program akan sia-sia. (Humas Ende/Helen Mei (eln))
