Guna memastikan terwujudnya peningkatan kesejahteraan masyarakat berbagai fungsi manajemen penyelenggaraan urusan pemerintahan perlu ditingkatkan dari waktu ke waktu. Salah satunya adalah melalui peningkatan kualitas perencanaan pembangunan daerah. Tanpa sebuah perencanaan pembangunan daerah yang berkualitas maka peningkatan kesejahteraan masyarakat tidak akan berjalan secara optimal. Karena perencanaan berkualitas
akan menentukan masyarakat sejahtera. Bupati Ende, Ir. Marselinus Y. W. Petu mengatakan ini saat menyampaikan sambutannya pada pembukaan Musyawarah Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Ende Tahun 2017 di lantai 2 kantor Bupati Jln. Eltari (Rabu,22/3).
Menurut Bupati Marsel Petu, merujuk pada defenisi perencanaan sebagai sebuah proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat melalui urutan pilihan, maka sudah seharusnya Pemerintah Kabupaten Ende membuat perencanaan dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia melalui optimalisasi penggunaan berbagai sumber daya, baik yang secara mandiri dimiliki daerah maupun sumber daya yang diperoleh dalam konteks hubungan antara Pemerintah Pusat dengan daerah maupun hubungan antar daerah.
Bupati Marsel menjelaskan walaupun dalam pelaksanaan roda pembangunan di wilayah ini masih terdapat kekurangan yang perlu diperbaiki, namun demikian semua pihak patut bersyukur karena secara umum pembangunan daerah yang telah dilaksanakan sejauh ini telah menunjukan berbagai perubahan. “Memang kita akui dalam melaksanakan program-program pembangunan masih terdapat kekurangan yang butuh perbaikan, namun demikian kita juga patut bersyukur karena selama ini juga telah menunjukan perubahan berarti”ujarnya
Jelasnya lagi, salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur keberhasilan pembangunan adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yaitu indikator komposit yang mengukur 3 dimensi pembangunan manusia yakni dimensi hidup sehat dan panjang umur, dimensi pengetahuan serta dimensi standar kehidupan layak.
Tambahnya berdasarkan publikasi Badan Pusat Statistik 2016, IPM Kabupaten Ende adalah sebesar 65,54 atau meningkat sebesar 3,29 poin dari tahun sebelumnya. Secara regional, IPM Kabupaten Ende menempati urutan ke-2 dari seluruh kabupaten/kota di Provinsi NTT berada di bawah IPM Kota Kupang dan bahkan lebih tinggi dari IPM Provinsi NTT sebesar 62,67%.
Menurutnya, peningkatan 3 (tiga) dimensi pembangunan manusia Kabupaten Ende tersebut karena peran aktif dari seluruh masyarakat Kabupaten Ende dalam menyukseskan visi dan misi pembangunan Kabupaten Ende 2014-2019 yang dioperasionalisasikan melalui Tiwu Telu Program yaitu Program pendidikan, kesehatan, ekonomi dan Pariwisata dan didukung program-program penunjang lainnya.(Humas Ende/Helen Mey (eln))