Headline

.

  • MOHON MAAF BLOG HUMAS ENDE SUDAH GANTI ALAMAT BLOG..SILAKAN KUNJUNGI BLOG HUMAS PROTOKOL YANG BARU DENGAN ALAMAT : (KLIK GAMBAR) https://humasprotokolende.blogspot.com

Senin, 09 Januari 2017

AGAMA PEMBENTUK NATION AND CHARACTER BUILDING

Agama yang diyakini dan diamalkan oleh umatnya masing-masing harus menjadi unsur pembentuk Nation and Character Building  bangsa Indonesia  yang majemuk. Karena itu, seluruh umat beragama harus menyadari dan disadarkan bahwa nilai-nilai agama merupakan unsur perekat integrasi nasional.

Menteri Agama Republik Indonesia Lukman Hakim Saifudin mengatakan ini dalam
amanat tertulisnya yang dibacakan Bupati Ende, Ir. Marselinus Y. W. Petu pada peringatan Hari Amal Bakti ke-71 Kementrian Agama Republik Indonesia tingkat kabupaten Ende di lapanganPancasila, Selasa (3/1/17). 


Menteri Lukman mengingatkan, toleransi dan kerukunan bukan milik sesuatu golongan umat beragama umat beragama semata, tetapi harus menjadi milik semua golongan dan berlaku untuk semua pemilik agama. Menurut Lukman, Saling menghormati dan saling menghargai identitas keyakinan antar umat beragama harus dijaga dalam upaya melindungi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Jelasnya, agama tidak dapat dipisahkan dari kehidupan bangsa dan negara Indonesia. Semangat dan motivasi keagamaan adalah sumber kekuatan bangsa Indonesia dalam meraih kemerdekaan, mempertahankan kedaulatan nasional, dan menjaga keutuhan NKRI.

Jelasnya lagi, Agama mendapatkan kedudukan terhormat dalam tata kehidupan masyarakat, sehingga dijadikan sebagai salah satu sumber pembentukan hukum nasional. Agama menjadi ruh kehidupan kebangsaan masyarakat Indonesia  sesuai dengan dasar Ketuhanan Yang Maha Esa.

Ia berharap, kepada seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) kementrian Agama  untuk senantiasa mengembangkan wawasan serta meningkatkan ketrampilam dan kesigapan dalam bertugas. Harapnya lagi, Ego sektoral, sektarianisme dan sejenisnya harus disingkirkan dari lingkungan kerja Kementrian Agama.(Humas Ende/Helen Mei (eln))