Headline

.

  • MOHON MAAF BLOG HUMAS ENDE SUDAH GANTI ALAMAT BLOG..SILAKAN KUNJUNGI BLOG HUMAS PROTOKOL YANG BARU DENGAN ALAMAT : (KLIK GAMBAR) https://humasprotokolende.blogspot.com

Rabu, 06 April 2016

MASYARAKAT HARUS SIAP SIAGA BILA TERJADI GEMPA BUMI

Kejadian bencana khususnya gempa bumi yang  melanda beberapa wilayah di  Indonesia,kan  sering menibulkan kerugian baik harta benda maupun korban jiwa. Korban jiwa ini bisa berkurang apabila masyarakat  mempunyai pengetahuan yang baik akan resiko gempa bumi sehingga dapat meminimalisir kerugian yang diakibatkan gempa. Masyarakat harus diberi pengetahuan tentang resiko ancaman gempa, sehingga masyarakat bisa siap siaga.
Pejabat yang mewakili CareD UGM Adam  mengatakan ini di hadapan peserta sosialisasi  Penyusunan dan Penerapan Jalur Evakuasi bagi siswa  pada kejadian gempa bumi berbasis Komunitas di lantai dua  SD. Inpres Ende 16 Jumat (18/3).

Menurut Adam, kegiatan sosialisasi  Penyusunan dan Penerapan Jalur Evakuasi bagi siswa  pada kejadian gempa Bumi berbasis Komunitas ini dimaksudkan agar memberikan pengetahuan, dan kesadaran masyarakat khususnya para siswa akan resiko ancaman gempa.

Menurutnya, kesiapsiagaan masyarakat ini dimaksudkan untuk mengurangi jumlah korban jiwa dan kerugian harta benda akibat kejadian gempa. Ia mengakui selama ini masyarakat belum menyadari betapa pentingnya kesiapsiagaan akan ancaman resiko bencana. Kesiapsiagaan masyarakat untuk bencana maupun kecelakaan belum menjadi budaya. Budaya yang dibangun adalah budaya yang preventif antisipatif.

Menyikapi kondisi  ini maka pihaknya berupaya membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi ancaman resiko bencana gempa. “Kami akui masyarakat  belum sadar  pentingnya kesiapsiagaan akan ancaman resiko bencana, untuk itu kami terus berupaya beri kesadaran dan pemahaman bagi masyarakat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi ancaman resiko bencana dan sikap siap siaga ini harus menjadi budaya yang preventif antisipatif”paparnya.

Tambahnya, pemilihan kegiatan sosialisasi ini lebih fokus kepada siswa, mengingatt sebagai generasi muda penerus cita-cita bangsa mereka perlu diperkenalkan secara dini bagaimana seharusnya mengambil tindakan ketika terjadi bencana khusnya bencana gempa. Sehingga ketika terjadi bencana kapanpun mereka sudah bisa mengetahui bagaimana seharusnya bersikap dan bertindak.(Humas Ende/Helen Mei (eln))