Dalam upaya melestarikan dan mengembangkan adat istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat yang merupakan warisan leluhur, dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi nusa tengara timur menggelar dialog kebudayaan/silaturahmi raja-raja sedaratan flores dan lembata tahun 2015, di Aula Hotel Dwiputra, jalan Yos Sudarso (Rabu/19/08/2015).
Selain itu lanjut Falen, penyelenggaraan kegiatan dialog ini sebagai upaya untuk terus melestarikan budaya daerah, karena budaya daerah adalah tonggak persatuan bangsa yang patut dilestarikan untuk ketahanan nasional menuju bangsa yang bermartabat dan sejahtera, katanya.
Ia menambahkan kegiatan ini juga sebagai sarana pemberdayaan lembaga adat maupun pengembangan berbagai budaya daerah yang dimiliki nusa tenggara timur dalam upaya membantu memanfaatkan serta memfasilitasi kepentingan dunia pendidikan guna membentuk jati diri sebagai daerah yang terhormat, sejahtera dan sentosa.
Selain sebagai sarana pemberdayaan lembaga adat, lanjut Falen menambahkan bahwa kegiatan dialog yang dihadiri 42 0rang yang terdiri dari staf dinas kebudayaan dan pariwisata, pewaris kerajaan, budayawan dan tokoh masyarakat ini dimaksudkan juga untuk peningkatan, pelestarian dan pengembangan adat istiadat dan nilai sosial budaya yang sesuai dengan karakteristik dari masyarakat adat.
Katanya lagi bahwa kegiatan dialog ini digelar dengan tujuan antara lain; terakomodasinya keanekaragaman lokal untuk memperkokoh kebudayaan nasional; terjaga, terlindung dan terbinanya adat istiadat, dan nilai sosial budaya masyarakat, dan terbentuknya komitmen dan kepedulian masyarakat yang menjunjung tinggi nilai sosial budaya.
Dasar dari pelaksanaan kegiatan tersebut tegas Falen antara lain; undang-undang dasar tahun 1945 pasal 32 ayat 1 dan 2; undang-undang no.20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional; peraturan menteri dalam negeri nomor 52 tahun 2007 tentang pedoman pelestarian dan pengembangan adat istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat; arah kebijakan umum (AKU) provinsi NTT tahun 2015; rencana strategis (RENSTRA) dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi NTT tahun 2014-2018, dan juga program kerja dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi NTT tahun 2015. (Florida Afhny-Humas Pemkab Ende)