“Saya bersama Wakil Bupati H. Djafar H. Achmad sangat yakin apabila masalah Kependudukan dan Keluarga Berencana ini kita jadikan sebagai masalah bersama, maka semua persoalan tersebut diatas dapat teratasi, ”Ujar Bupati Ende Ir. Marselinus Y. W. Petu dihadapan peserta kegiatan Pencanangan Kampung KB di Desa Timba Zi’a Kamis (19/7).
Menurut Bupati Marsel Petu, hanya dengan kolaborasi peran yang harmonis melalui program dan strategi yang dibangun maka Program Kampung KB guna mewujudkan desa unggul berwawasan kependudukan, maka apa yang dicita-citakan seperti menurunkan laju pertumbuhan penduduk, menurunkan angka kelahiran total, kematian ibu, meningkatkan kualitas dan harapan lainnya, tidak sekedar angan-angan melainkan akan membawa hasil yang nyata.
Pencanangan Kampung KB ini, demikian Bupati Marsel dimaksudkan untuk menggerakan kembali program kependudukan dan Keluarga Berencana, agar manfaat KB dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat terutama yang berada di wilayah miskin padat penduduk, tertinggal, terpencil dan wilayah nelayan. Di sisi lain pelaksanaan program ini lebih terfokus kepada masyarakat kurang mampu dan masyarakat yang tidak memiliki akses terhadap fasilitas kesehatan.
Disamping itu jelas Bupati, keberhasilan program KB sangat erat kaitannya dengan penurunan angka kemiskinan dimana Jumlah anak yang banyak menimbulkan persoalan tersendiri bagi orang tua untuk mempersiapkan pendidikan yang layak dan kebutuhan hidup lainnya.
Bupati meminta kepada masyarakat untuk bisa memahami bersama bahwa keluarga merupakan peletak dasar bagi pembentukan karakter seseorang, dimana Pendidikan yang diperoleh anak-anak dari orang tua sangat menentukan kehidupan sosialnya di tengah-tengah masyarakat.
Tambahnya, Program Kampung KB dilaksanakan guna mendukung percepatan pencapaian sasaran program kependudukan keluarga Berencana dan Pemberdayaan keluarga, serta dalam rangka mendukung tercapainya Visi Kabupaten Ende 2014-2019 yaitu “Mewujudkan Karateristik Kabupaten Ende Dengan Membangun Dari Desa dan Kelurahan Menuju Masyarakat Mandiri, Sejahtera dan Berkeadilan”.
Harapnya kepada pemerintah Kecamatan, Desa dan Kelurahan serta masyarakat agar terlibat aktif mendukung penuh kesuksesan Kampung KB. “Kembangkanlah kerjasama antar Lintas Sektor, seperti Tokoh agama, Tokoh masyarakat, Tokoh Adat dan organisasi kemasyarakatan agar program ini semakin memasyarakat.”ujarnya.(Humas Ende/Helen Mei (eln))