Sebagai perwujudan dari berbagai kebijakan strategi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, maka langkah operasionalnya haruslah mampu menjawab program dan kegiatan prioritas yang telah disepakati.
Menurut Bupati Marsel, upaya untuk meningkatkan produktivitas erat kaitannya dengan peningkatan taraf pendidikan, kesehatan dan perekonomian masyarakat. Karena pertimbangan ini maka pendidikan, kesehatan dan ekonomi perupakan prioritas dalam lima tahun masa kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Djafar Achmad.
Sebagai program prioritas kata Bupati, bidang pendidikan baik secara kualitas maupun kuantitas semakin hari semakin baik ditandai dengan berbagai indikator seperti angka partisipasi kasar dan angka partisipasi murni yang cenderung meningkat ditunjang dengan tingkat kelulusan dan daya saing lulusan yang mampu bersaing di tingkat provinsi maupun nasional.
Bidang kesehatan yang juga menjadi program prioritas dengan berbagai kebijakan yang sudah dibuat kata Bupati, telah mampu membuka akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang ada mulai dari polindes/poskesdes sampai ke rujukan tingkat lanjutan di BLUD RSUD. Selain itu kata Bupati Pemkab juga melakukan kerja sama dengan Rumah Sakit Jopu, Rencana pembukaan RSUD Pratama di wilayah Utara serta peningkatan mutu pelayanan di RSUD dan Puskesmas. Upaya ini katanya lagi tentu butuh dukungan dari semua pemangku kepentingan yang ada demi kepentingan kesejahteraan masyarakat.
Bidang ekonomi, khusus sektor pariwisata diharapkan Bupati dapat berkontribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat disamping pendirian BUMDes yang berbasiskan masyarakat Desa/Kelurahan guna menunjang sektor jasa dan perdagangan yang semakin bergeliat. Sementara pembangunan dan pengembangan prasarana perhubungan baik darat, laut dan udara dalam berbagai mitra diharapkan akan semakin memperlancar arus keluar masuk manusia, barang dan jasa di Kabupaten utamanya dalam membuka isolasi wilayah.
Ia menambahkan, bidang penunjang seperti pembangunan sarana dan prasarana (jalan, air, dan listrik) dan lainnya juga terakumulasi dalam kebijakan Pagu Indikatif Kecamatan (PIK) diharapkan dapat mendisribusikan pemerataan pembangunan yang berkeadilan diseluruh wilayah.
Ia juga mengakui, dari berbagai program yang telah dilaksanakan tentunya tidak telepas dai berbagai hambatan, namun demikian tegasnya lagi bahwa penanganannya telah tertata secara visioner, terpola dan terprogram mengacu pada visi misi pembangunan Kabupaten Ende. (Humas Ende Helen Mey (eln))